Jumat, 25 Desember 2015
FUTURE ORIENTATION
FUTURE ORIENTATION
Menurut Ginanjar (2001), orientasi
masa depan adalah bagaimana seseorang merumuskan dan menyusun visi kedepan
dengan membagi orientasi jangka pendek, menengah dan jangka panjang. Sedangkan
menurut Trommsdoroff (2005), mengemukakan bahwa pengertian orientasi masa depan
merupakan fenomena kognitif motivasional yang kompleks, yakni antisipasi dan
evaluasi tentang diri di masa depan dalam interaksinya dengan lingkungan.
Nurmi (dalam McCabe & Bernett,
2000) mengemukakan bahwa orientasi masa depan merupakan gambaran mengenai masa
depan yang terbentuk dari sekumpulan skemata, atau sikap dan asumsi dari
pengalaman masa lalu, yang berinteraksi dengan informasi dari lingkungan untuk membentuk
harapan mengenai masa depan, membentuk tujuan dan aspirasi
serta memberikan makna pribadi pada kejadian di masa
depan.
PERCAYA,PASTI BISA !!!!!!
PERCAYA? PASTI BISA !
A.
Pengertian
Percaya diri datang dari kemampuan
berkomunikasi secara verbal. Dengan berbicara, Anda akan berbicara dengan diri
sendiri dan berbicara pada orang lain. Berbicara dengan diri sendiri akan menjalankan proses manajemen diri. Andalah orang yang paling tahu harus
mengatakan apa pada diri sendiri. Jika anda belum percaya
diri, maka anda bisa menjadi percaya diri. Percaya diri itu dinamis, ia bisa
naik dan turun, berubah dan berkembang.
Berikut ini adalah
komplikasi berbagai alasan untuk percaya diri, yang dikumpulkan dari pakar
manajemen, kepemimpinan, komunikasi, dan motivasi.
1.
PERCAYA DIRI BERARTI MAMPU MENGONTROL
Percaya diri anda
dibangun dengan berlatih untuk mengontrol berbagai hal. Dengan tingkat percaya
diri yang makin baik, Anda akan lebih mampu mengontrol berbagai hal. Dengan percaya
diri yang lebih tinggi, Anda akan mampu mengontrol berbagai aspek dari
kehidupan Anda.
Dengan mampu mengontrol
berbagai aspek diri pribadi Anda, Anda akan lebih jernih dalam melihat dan
mengatur tujuan dan sasaran pribadi Anda. Dengan kejelasan dalam tujuan dan
sasaran Anda, maka Anda akan lebih mampu dalam mengarahkan perilaku Anda menuju
kepada keberhasilan Anda.
PENGEMBANGAN BAKAT
PENGEMBANGAN
BAKAT
A. Pengertian
bakat
Bakat adalah kemampuan bawaan yang merupakan potensi yang masih perlu
dikembangkan atau dilatih untuk mencapai suatu kecakapan, pengetahuan, dan
ketrampilan khusus.
Bakat adalah sesuatu kemampuan khusus yang dimiliki oleh setiap individu.
Bakat ini dapat berkembang dan tampak menonjol, bilamana dilakukan latihan
secara terus menerus. Bakat yang berkembang selain mendukung cita-cita/karier,
dapat juga menjadikan sebuah profesi atau jabatan bagi si pemiliknya, bila
berkesempatan untuk dikembangkan
B. Pengembangan
Bakat
Masa remaja
merupakan masa peralihan dari masa anak ke masa dewasa. Pada periode ini anak
mencapai kematangan fisik dan diharapkan pula disertai dengan kematangan emosi
dan perkembangan sosialnya. Karena masa peralihan maka remaja pada umumnya masih
ragu-ragu akan perannya dan menimbulkan krisis identitas. Dalam usaha menemukan
jati dirinya dalam arti mengatahui kebutuhan-kebutuhan pribadi serta tujuan
yang ingin dicapai dalam hidupnya, maka pengembangan bakat dan minat remaja
sangat penting. Dan dalam mengembangkan kompetensinya remaja tetap membutuhkan
bimbingan dari orang tua dan lingkungan rumah maupun sekolah.
Cita-citaku
Cita-cita adalah suatu impian dan harapan seseorang
akan masa depannya, bagi sebagian orang cita-cita itu adalah tujuan hidup dan
bagi sebagian yang lain cita-cita itu hanyalah mimpi belaka. Bagi orang yang
menganggapnya sebagai tujuan hidupnya maka cita-cita adalah sebuah impian yang
dapat membakar semangat untuk terus melangkah maju dengan langkah yang jelas
dan mantap dalam kehidupan ini sehingga ia menjadi sebuah akselerator
pengembangan diri namun bagi yang menganggap cita-cita sebagai mimpi maka ia
adalah sebuah impian belaka tanpa api yang dapat membakar motivasi untuk
melangkah maju. Manusia tanpa cita-cita ibarat air yang mengalir dari
pegunungan menuju dataran rendah, mengikuti kemana saja alur sungai membawanya.
Manusia tanpa cita-cita bagaikan seseorang yang sedang tersesat yang berjalan
tanpa tujuan yang jelas sehingga ia bahkan dapat lebih jauh tersesat lagi. Ya,
cita-cita adalah sebuah rancangan bangunan kehidupan seseorang, bangunan yang
tersusun dari batu bata keterampilan, semen ilmu dan pasir potensi diri.